Senin, 23 Juni 2025

Merancang RPP Pembelajaran Mendalam: Menghidupkan Proses Belajar yang Bermakna

     


      Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bukan sekadar dokumen administratif, tetapi menjadi jantung dalam merancang pengalaman belajar yang autentik dan bermakna bagi siswa. Dalam pendekatan pembelajaran mendalam, RPP dirancang untuk menuntun siswa melewati tahapan berpikir yang terstruktur: mulai dari memahami konsep, mengaitkannya dengan konteks nyata, hingga merefleksikan pengalaman belajar. Guru bukan lagi satu-satunya sumber pengetahuan, melainkan fasilitator yang menumbuhkan rasa ingin tahu dan kemampuan berpikir kritis siswa. Oleh karena itu, RPP pembelajaran mendalam memuat strategi pemantik yang kuat, aktivitas eksploratif, serta asesmen yang mendorong siswa untuk menunjukkan pemahaman mereka secara otentik.

      Yang membedakan RPP pembelajaran mendalam dengan RPP konvensional adalah penekanannya pada keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar yang berkelanjutan. Setiap aktivitas dirancang bukan hanya untuk mencapai capaian pembelajaran, tetapi juga untuk membentuk karakter dan kompetensi abad ke-21 seperti kolaborasi, kreativitas, dan kemampuan memecahkan masalah. Bahkan asesmennya pun bersifat formatif dan reflektif, memberikan ruang bagi siswa untuk mengevaluasi proses belajar mereka sendiri. Dengan demikian, RPP tidak lagi hanya berorientasi pada “apa yang diajarkan”, tetapi bergeser ke “bagaimana siswa mengalami dan membangun makna dari pembelajaran itu sendiri”.

Untuk contoh RPP, silahkan KLIK DISINI

Semoga bermanfaat dan terima kasih

Sabtu, 14 Juni 2025

Standar Kompetensi Lulusan: Permendikdasmen 10 Tahun 2025

             


             Permendikdasmen Nomor 10 Tahun 2025 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL) menjadi tonggak penting dalam upaya perbaikan kualitas pendidikan Indonesia. Regulasi ini menegaskan bahwa lulusan pada setiap jenjang pendidikan dasar dan menengah tidak hanya dituntut menguasai pengetahuan akademik, tetapi juga harus mampu menunjukkan karakter unggul, keterampilan berpikir kritis, kemampuan berkomunikasi, serta literasi digital dan numerasi yang relevan dengan tantangan zaman. SKL yang baru ini bersifat lebih kontekstual dan mendorong pendidikan yang berorientasi pada pembentukan profil pelajar Pancasila secara utuh.

            Implementasi SKL terbaru ini mendorong satuan pendidikan untuk melakukan penyesuaian dalam kurikulum operasional sekolah. Guru perlu merancang pembelajaran yang mendalam (deep learning), mengintegrasikan pengetahuan dengan penguatan karakter, serta membekali siswa dengan keterampilan hidup abad ke-21. Tidak hanya berhenti pada hasil akhir, SKL ini menekankan pentingnya proses belajar yang berkelanjutan, reflektif, dan transformatif. Dengan arah kebijakan ini, diharapkan pendidikan di Indonesia tidak hanya melahirkan lulusan yang cerdas secara akademik, tetapi juga tangguh, adaptif, dan siap menghadapi dinamika global.
            Untuk donwload Permendikdasmen 10 Tahun 2025 tentang Standar Kompetensi Lulusan: ,silahkan KLIK DISINI

Terima kasih semoga bermanfaat

Kamis, 05 Juni 2025

Workshop Pembelajaran Mendalam IGTKI Kab.Sidoarjo

 


           Sidoarjo – Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten Sidoarjo kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kompetensi pendidik usia dini dengan menggelar Workshop Pembelajaran Mendalam pada Sabtu, 31 Mei 2025. Kegiatan ini berlangsung di Gedung PGRI Sidoarjo, yang beralamat di Jl. Jati Selatan I, Babatan, Jati, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten 

      Workshop ini dihadiri oleh ratusan guru TK dan PAUD dari seluruh wilayah Kabupaten Sidoarjo, menciptakan suasana penuh semangat belajar dan berbagi. Para peserta mendapatkan kesempatan untuk memperdalam pemahaman tentang strategi pembelajaran mendalam (deep learning), pendekatan yang mendorong anak untuk berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif sejak usia dini.

    Dalam kegiatan ini, para narasumber profesional memaparkan berbagai materi penting, mulai dari penguatan karakter anak melalui pembelajaran bermakna, penerapan metode pembelajaran kontekstual, hingga integrasi nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan sehari-hari di kelas PAUD dan TK.

     Selain sesi materi, para peserta juga diajak untuk mengikuti sesi praktik langsung dan diskusi kelompok untuk memperkaya wawasan serta memperkuat jejaring antar guru. Workshop ini menjadi momen berharga untuk merefleksikan praktik pembelajaran yang selama ini dijalankan serta mencari inovasi agar pendidikan usia dini di Sidoarjo semakin berkualitas.

     Dengan terselenggaranya kegiatan ini, IGTKI Kabupaten Sidoarjo berharap seluruh guru PAUD dan TK semakin siap menghadirkan pembelajaran yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mendalam dan bermakna bagi tumbuh kembang anak.

Untuk materi silahkan KLIK DISINI

Terima kasih, semoga bermanfaat