Kamis, 03 Juli 2025

Kebijakan Pemenuhan Beban Kerja Guru - Permendikdasmen Nomor 11 Tahun 2025

 

      Permendikdasmen Nomor 11 Tahun 2025 Tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru Menetapkan bahwa guru melaksanakan beban kerja selama 37 jam 30 menit per minggu, tidak termasuk jam istirahat. Jam kerja ini mencakup berbagai kegiatan pendidikan, tidak hanya terbatas pada mengajar di kelas, tetapi juga merancang pembelajaran, membimbing murid, dan menjalankan tugas tambahan.

Ada lima kegiatan pokok yang harus dipenuhi guru, yaitu:

  1. Merencanakan pembelajaran atau pembimbingan;

  2. Melaksanakan pembelajaran atau pembimbingan;

  3. Menilai hasil pembelajaran atau pembimbingan;

  4. Membimbing dan melatih murid;

  5. Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada pelaksanaan kegiatan pokok.

Silahkan KLIK DISINI ,untuk mendownload  Permendikdasmen Nomor 11 Tahun 2025 Tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru. Terima kasih, semoga bermanfaat

Senin, 23 Juni 2025

Merancang RPP Pembelajaran Mendalam: Menghidupkan Proses Belajar yang Bermakna

     


      Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bukan sekadar dokumen administratif, tetapi menjadi jantung dalam merancang pengalaman belajar yang autentik dan bermakna bagi siswa. Dalam pendekatan pembelajaran mendalam, RPP dirancang untuk menuntun siswa melewati tahapan berpikir yang terstruktur: mulai dari memahami konsep, mengaitkannya dengan konteks nyata, hingga merefleksikan pengalaman belajar. Guru bukan lagi satu-satunya sumber pengetahuan, melainkan fasilitator yang menumbuhkan rasa ingin tahu dan kemampuan berpikir kritis siswa. Oleh karena itu, RPP pembelajaran mendalam memuat strategi pemantik yang kuat, aktivitas eksploratif, serta asesmen yang mendorong siswa untuk menunjukkan pemahaman mereka secara otentik.

      Yang membedakan RPP pembelajaran mendalam dengan RPP konvensional adalah penekanannya pada keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar yang berkelanjutan. Setiap aktivitas dirancang bukan hanya untuk mencapai capaian pembelajaran, tetapi juga untuk membentuk karakter dan kompetensi abad ke-21 seperti kolaborasi, kreativitas, dan kemampuan memecahkan masalah. Bahkan asesmennya pun bersifat formatif dan reflektif, memberikan ruang bagi siswa untuk mengevaluasi proses belajar mereka sendiri. Dengan demikian, RPP tidak lagi hanya berorientasi pada “apa yang diajarkan”, tetapi bergeser ke “bagaimana siswa mengalami dan membangun makna dari pembelajaran itu sendiri”.

Untuk contoh RPP, silahkan KLIK DISINI

Semoga bermanfaat dan terima kasih

Sabtu, 14 Juni 2025

Standar Kompetensi Lulusan: Permendikdasmen 10 Tahun 2025

             


             Permendikdasmen Nomor 10 Tahun 2025 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL) menjadi tonggak penting dalam upaya perbaikan kualitas pendidikan Indonesia. Regulasi ini menegaskan bahwa lulusan pada setiap jenjang pendidikan dasar dan menengah tidak hanya dituntut menguasai pengetahuan akademik, tetapi juga harus mampu menunjukkan karakter unggul, keterampilan berpikir kritis, kemampuan berkomunikasi, serta literasi digital dan numerasi yang relevan dengan tantangan zaman. SKL yang baru ini bersifat lebih kontekstual dan mendorong pendidikan yang berorientasi pada pembentukan profil pelajar Pancasila secara utuh.

            Implementasi SKL terbaru ini mendorong satuan pendidikan untuk melakukan penyesuaian dalam kurikulum operasional sekolah. Guru perlu merancang pembelajaran yang mendalam (deep learning), mengintegrasikan pengetahuan dengan penguatan karakter, serta membekali siswa dengan keterampilan hidup abad ke-21. Tidak hanya berhenti pada hasil akhir, SKL ini menekankan pentingnya proses belajar yang berkelanjutan, reflektif, dan transformatif. Dengan arah kebijakan ini, diharapkan pendidikan di Indonesia tidak hanya melahirkan lulusan yang cerdas secara akademik, tetapi juga tangguh, adaptif, dan siap menghadapi dinamika global.
            Untuk donwload Permendikdasmen 10 Tahun 2025 tentang Standar Kompetensi Lulusan: ,silahkan KLIK DISINI

Terima kasih semoga bermanfaat

Kamis, 05 Juni 2025

Workshop Pembelajaran Mendalam IGTKI Kab.Sidoarjo

 


           Sidoarjo – Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten Sidoarjo kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kompetensi pendidik usia dini dengan menggelar Workshop Pembelajaran Mendalam pada Sabtu, 31 Mei 2025. Kegiatan ini berlangsung di Gedung PGRI Sidoarjo, yang beralamat di Jl. Jati Selatan I, Babatan, Jati, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten 

      Workshop ini dihadiri oleh ratusan guru TK dan PAUD dari seluruh wilayah Kabupaten Sidoarjo, menciptakan suasana penuh semangat belajar dan berbagi. Para peserta mendapatkan kesempatan untuk memperdalam pemahaman tentang strategi pembelajaran mendalam (deep learning), pendekatan yang mendorong anak untuk berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif sejak usia dini.

    Dalam kegiatan ini, para narasumber profesional memaparkan berbagai materi penting, mulai dari penguatan karakter anak melalui pembelajaran bermakna, penerapan metode pembelajaran kontekstual, hingga integrasi nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan sehari-hari di kelas PAUD dan TK.

     Selain sesi materi, para peserta juga diajak untuk mengikuti sesi praktik langsung dan diskusi kelompok untuk memperkaya wawasan serta memperkuat jejaring antar guru. Workshop ini menjadi momen berharga untuk merefleksikan praktik pembelajaran yang selama ini dijalankan serta mencari inovasi agar pendidikan usia dini di Sidoarjo semakin berkualitas.

     Dengan terselenggaranya kegiatan ini, IGTKI Kabupaten Sidoarjo berharap seluruh guru PAUD dan TK semakin siap menghadirkan pembelajaran yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mendalam dan bermakna bagi tumbuh kembang anak.

Untuk materi silahkan KLIK DISINI

Terima kasih, semoga bermanfaat

Selasa, 11 Maret 2025

Kisi-Kisi ASAS (Asesmen Sumatif Akhir Semester) Genap 2024/2025

     


 Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS) untuk tahun pelajaran 2024/2025 di Wilayah Ngawi Barat, Kab. Ngawi, disusun berdasarkan kurikulum yang berlaku, dengan tujuan mengukur pencapaian kompetensi peserta didik secara menyeluruh. Kisi-kisi ASAS ini mencakup berbagai mata pelajaran dengan fokus pada aspek kognitif, keterampilan, dan sikap sesuai dengan capaian pembelajaran yang telah dirancang. Penyusunan kisi-kisi mempertimbangkan keseimbangan antara soal yang menguji pemahaman konsep, penerapan dalam kehidupan nyata, serta keterampilan berpikir kritis yang menjadi tuntutan pembelajaran abad ke-21.

     Dalam pelaksanaannya, ASAS akan menggunakan kombinasi soal pilihan ganda, isian singkat, dan uraian yang memungkinkan peserta didik menunjukkan pemahaman secara mendalam. Guru diharapkan memanfaatkan kisi-kisi ini untuk melakukan persiapan pembelajaran yang lebih terarah, baik melalui latihan soal maupun diskusi interaktif di kelas. Dengan pendekatan ini, diharapkan hasil asesmen tidak hanya mencerminkan tingkat pencapaian akademik siswa, tetapi juga memberikan gambaran tentang efektivitas proses pembelajaran yang telah berjalan selama satu semester.

Untuk download kisi-kisi SIlahkan KLIK DISINI

Semoga bermanfaat, terima kasih.

Minggu, 22 Desember 2024

Refleksi Workshop Pembelajaran Paradigma Baru Melalui Strategi Interaktif

    

    

    

    

         Pada tanggal 4, 5, dan 6 November 2024, SMPN 2 Karanganyar menyelenggarakan Workshop Pembelajaran Paradigma Baru Melalui Strategi Interaktif. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan melatih para guru dalam menggunakan pendekatan pembelajaran yang lebih inovatif dan berbasis pada keterlibatan aktif siswa. Para peserta diajak untuk memahami pentingnya pembelajaran yang berpusat pada siswa dan penerapan berbagai strategi interaktif di kelas, seperti diskusi kelompok, pembelajaran berbasis proyek, dan penggunaan teknologi.

           Workshop ini terbagi menjadi beberapa sesi, diawali dengan pemaparan mengenai perubahan paradigma dalam pendidikan. Di hari kedua, peserta diberi kesempatan untuk mempraktikkan strategi interaktif secara langsung, berkolaborasi dalam kelompok kecil. Kolaborasi dan sharing dilakukan dalam kegiatan ini.

             Secara keseluruhan, kegiatan ini berhasil mencapai tujuannya dengan baik. Para guru sangat antusias dan aktif selama workshop, memperlihatkan ketertarikan untuk mengimplementasikan strategi baru dalam pembelajaran. Diskusi antar peserta juga berjalan sangat baik, sehingga muncul berbagai solusi kreatif dalam menghadapi tantangan di kelas. Sebagian besar peserta merasa memperoleh wawasan baru yang dapat langsung diterapkan di kelas.

Namun, terdapat beberapa tantangan yang dihadapi, seperti keterbatasan waktu untuk mendalami materi dan kurangnya pengalaman beberapa peserta dalam menggunakan teknologi pembelajaran. Hal ini menunjukkan bahwa pelatihan lebih lanjut dan pendampingan dalam penerapan teknologi di kelas sangat diperlukan untuk memastikan implementasi yang efektif

                 Harapannya ke depan, disarankan agar kegiatan serupa diberikan waktu yang lebih lama untuk praktik dan pendalaman materi. Pendampingan pasca-workshop dan program pemantauan juga dapat membantu guru untuk lebih percaya diri dalam menggunakan teknologi dan strategi interaktif dalam pembelajaran. Dengan demikian, workshop ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kualitas pembelajaran di SMPN 2 Karanganyar.

               Untuk Dowload Sertifikat peserta, silahkan KLIK DISINI, terima kasih, semoga bermanfaat.

Senin, 14 Oktober 2024

Sertifikat Bimtek Literasi Numerasi SMP Negeri Se-Kecamatan Karanganyar

                                     

           Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Literasi dan Numerasi yang diadakan bagi para guru SMP Negeri se-Kecamatan Karanganyar menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah ini. Bimtek ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan guru dalam mengajarkan literasi dan numerasi, sehingga siswa dapat lebih mudah memahami materi pelajaran dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Melalui sertifikat yang diberikan setelah mengikuti kegiatan ini, para guru diharapkan dapat menerapkan metode dan pendekatan baru yang lebih efektif dalam pembelajaran di kelas.

           Sertifikat Bimtek ini juga menjadi pengakuan atas upaya peningkatan kompetensi guru dalam menghadapi tantangan pendidikan masa kini. Dengan keterampilan baru yang diperoleh dari Bimtek, para guru mampu menciptakan pembelajaran yang lebih interaktif dan menyenangkan, serta menumbuhkan minat siswa dalam mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif dan berorientasi pada pengembangan potensi siswa, sehingga dapat meningkatkan prestasi akademik di seluruh SMP Negeri se-Kecamatan Karanganyar.

  Bagi yang telah menisi umpan balik dan refleksi dapat mengunduh sertifikat dengan klik DISINI. Untuk mendowload sesuai urutan dapat melihat di daftar excel yang dibagiakan di WAG.

Semoga bermanfaat dan barokah, terima kasih

Rabu, 02 Oktober 2024

Setaka (Sekolah Taman Pustaka)

 


Temuan di lapangan banyak sekali dijumpai anak yang jarang melakukan aktivitas membaca ataupun berkarya melaui tulisan. Mereka sering terlihat hanya melakukan aktivitas bermedsos melalui gawai. Hal tersebut menunjukkan bahwa literasi yang rendah. Padahal di era globalisasi ini, salah satu kunci kesuksesan adalah literasi.

Dalam hal ini dari tim pengembang P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) SMPN 2 Karanganyar mencoba menyikapi rendahnya literasi siswa  era sekarang dengan sebuah program yaitu “Setaka” atau “Sekolah Taman Pustaka” di SMPN 2 karanganyar, Kabupaten Ngawi.

Tujuan Setaka adalah untuk meningkatkan kemampuan membaca dan menulis siswa pada masa pasca pandemic. Caranya adalah melalui penugasan berbasis portofolio dengan cara telaah tema literasi yang ditentukan oleh guru , mengkritisi permasalahan literasi melaui berbagai sumber baik sumber langsung seperti tokoh masyarakat, orang tua, keluarga, Perpustakaan Daerah maupun sumber digital seperti browsing, searching melalui kanal youtobe, ataupun website.

 Untuk detail selanjutnya kami lampirkan modul P5, Silahkan klik disini.

Rabu, 25 September 2024

Praktik Baik Asesmen Berbasis Simulasi Keselamatan Kerja; Guardian Of the Lab Assessment

 


Selamat datang di Guardian of the Lab Assessment, sebuah asesmen inovatif yang dirancang untuk mendukung pelaksanaan kurikulum merdeka di SMP Negeri 2 Karanganyar Kabupaten Ngawi. Diera kurikulum merdeka ini, sebagai seorang pendidik kita harus dapat beradaptasi dengan melakukan pembelajaran yang inovatif dan kreatif    untuk  memenuhi kebutuhan belajar peserta didik yang sesuai.

"Guardian of the Lab Assessment" adalah inovasi penilaian yang mengintegrasikan simulasi keselamatan kerja di laboratorium dengan pendekatan kreatif. Siswa berperan sebagai “Guardian” untuk menyelesaikan 3 misi utama:

Skenario pembelajaran: (Untuk MODUL AJAR dapat klik DISINI)  

1.Pendahuluan: Menyambut Guardian of the Lab

2.Misi pertama: Mengidentifikasi Simbol Bahaya

3.Misi kedua:Memilih Alat Pelindung Diri (APD)

4.Misi ketiga : Simulasi Prosedur Evakuasi

5.Refleksi dan Umpan Balik

6.Penutup: Penghargaan untuk Guardian of the Lab.

Asesmen ini berlanjut dengan laporan kontekstual tentang pencegahan kebakaran hutan, bekerja sama dengan narasumber dari Perhutani. Ini menghubungkan teori dan praktik secara autentik, berkelanjutan, dan relevan dengan kehidupan siswa, membangun literasi sains sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan.



Contoh instrumen penilaian :


Untuk bapak/ ibu yang mengikuti Diklat Guardian of the Lab Assessment dapat download dengan KLIK DISINI. Lalu ekstrak menu zip yang ada atau langsung scroll file pdf tyang sesuai. Lihat nomor urutan sertifikat yang sesuai untuk didownload di urutan Excel. Terima kasih semoga bermanfaat.






Praktik baik ini juga sudah dimbaskan di SMPN 2 Karanganyar dan Ikatan Guru Indonesia, dengan bukti dukung surat keterangan telah melakukan pengimbasan.












 

 

Selasa, 27 Agustus 2024

Contoh Jurnal PPG Tervalidasi

        Banyak jurnal Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang belum valid disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama, ketidaksesuaian antara isi jurnal dan pedoman yang telah ditetapkan oleh pihak penyelenggara menjadi masalah utama. Banyak guru peserta PPG masih belum sepenuhnya memahami atau mengikuti format dan kriteria evaluasi yang diharapkan, yang menyebabkan jurnal yang mereka buat tidak memenuhi standar validasi. Selain itu, kurangnya pendampingan atau bimbingan dalam penyusunan jurnal ini juga berperan, membuat banyak peserta merasa kebingungan dalam merangkai materi yang tepat.

         Faktor lain yang mempengaruhi adalah keterbatasan waktu dan beban tugas yang menumpuk. Dalam program PPG, peserta sering kali harus membagi waktu antara pekerjaan sehari-hari, kegiatan belajar, dan penyusunan jurnal. Akibatnya, beberapa jurnal disusun dengan terburu-buru atau kurang teliti, yang berdampak pada kualitasnya. Selain itu, penilai jurnal juga memiliki standar yang ketat dan mengharuskan setiap elemen jurnal ditulis dengan rinci dan jelas, sehingga banyak jurnal yang akhirnya dinyatakan belum valid karena tidak memenuhi kriteria tersebut

Adapaun kriteria supaya lolos dan tervalidasi sistem berdasarkan https://pusatinformasi.guru.kemdikbud.go.id/hc/en-us/articles/35281816161177-Cara-Mengerjakan-Jurnal-Pembelajaran-Sertifikasi-Pendidik antara lain:

1. Memenuhi minimal 300 kata

2.  Tidak mengandung unsur plagiasi 

3. Disarankan menggunakan aplikasi pengolahan kata seperti Ms. Word atau Google Docs dan tidak terlalu banyak unsur visual agar dapat terbaca oleh sistem.

4. Unggah Jurnal Pembelajaran dalam format PDF.

           Berikut kami sertakan contoh jurnal sebagai rujukan bagi rekan-rekan yang dalam PPG . Silahlan klik DISINI. Semoga bermanfaat dan terima kasih.


Selasa, 16 Juli 2024

Capaian Pembelajaran / CP IPA terbaru

     Berbekal capaian pembelajaran yang telah diperoleh di fase sebelumnya, peserta didik mendeskripsikan bagaimana hukum-hukum alam terjadi pada skala mikro hingga skala makro dan membentuk sistem yang saling bergantung satu sama lain. Pada fase ini, peserta didik mengimplementasikan pemahaman terhadap konsep- konsep yang telah dipelajari untuk membuat keputusan serta menyelesaikan permasalahan yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari.

Untuk lebih detail capaian pembelajaran  (CP) IPA SMP

Silahkan download disini. 


Terima kasih

Selasa, 28 Mei 2024