Temuan di lapangan banyak sekali
dijumpai anak yang jarang melakukan aktivitas membaca ataupun berkarya melaui
tulisan. Mereka sering terlihat hanya melakukan aktivitas bermedsos melalui
gawai. Hal tersebut menunjukkan bahwa literasi yang rendah. Padahal di era
globalisasi ini, salah satu kunci kesuksesan adalah literasi.
Dalam hal ini dari
tim pengembang P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) SMPN 2
Karanganyar mencoba menyikapi rendahnya literasi siswa era sekarang dengan sebuah program yaitu “Setaka”
atau “Sekolah Taman Pustaka” di SMPN 2 karanganyar, Kabupaten Ngawi.
Tujuan Setaka
adalah untuk meningkatkan kemampuan membaca dan menulis siswa pada masa pasca
pandemic. Caranya adalah melalui penugasan berbasis portofolio dengan cara telaah
tema literasi yang ditentukan oleh guru , mengkritisi permasalahan literasi
melaui berbagai sumber baik sumber langsung seperti tokoh masyarakat, orang
tua, keluarga, Perpustakaan Daerah maupun sumber digital seperti browsing,
searching melalui kanal youtobe, ataupun website.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar